Friday 6 November 2009

Buaya versus Cicak.... Cobalah berakal Sehat...

Risih juga tidak menggoreskan pena ditengah kegalauan yang menerpa... mungkin ini sekedar penghiburan ats lamanya hamba tak bersua dengan komunitas Multiply diseantero dunia...


----------------------------


Buaya v.s Cicak.... pertarungan yang mematikan...


Keduanya bukanlah hewan yang bisa diteladani oleh manusia yang dikaruniai Allah SWT dengan Akal. Buaya darat ataupun buaya air, sama saja perilakunya...


Cicak-pun tidak lebih mulia derajatnya dibanding buaya, karena cicak merupakan satu-satunya hewan yang tidak membantu Nabi Ibrahim a.s ketika beliau dibakar, bahkan seuntai do'a pun tak terlintas dalam alam fikir sang cicak. Karenanya dalam sebuah riwayat disunnahkan untuk membunuh cicak...


Karena cicak ataupun Buaya sama-sama hewan yang tidak lepas dari cela, demikian pula manusia yang tidak pernah lepas dari Alfa, karenanya kita harus berhenti menyalahkan salah satunya atau berpihak kepada salah satunya. Bisa jadi keduanya adalah korban dari Kadal ataupun Biawak yang berkeliaran mengadu domba dan mengacak-acak akal sehat ummat manusia khususnya Ummat Islam...


Bukan tidak mungkin ada musang berbulu domba yang menarik perhatian, namun sesungguhnya hendak membunuh dan melenyapkan Unta Merah dari muka bumi. Bukan tidak mungkin pula Buaya dan cicak berkonspirasi membuat pertarungan kamuflase yang mematikan yang sesungguhnya hanya untuk mengalihkan perhatian calon mangsanya yang tak berakal dari apa yang sebenarnya mereka rencanakan terhadap mangsa yang mulai memasuki jebakan yang sudah disiapkan... 


Wallahua'lam.


Jadi masih saling unjuk gigi mendukung salah satu dari cicak ataupun buaya??? Masalah yang menimpa masjid Al Aqsha dan muslim Palestina serta Ummat Islam jauh lebih penting dari turut serta dalam pertarungan bodoh antara Buaya dengan Cicak... Kebenaran tidak akan terkalahkan, sebagaimana bau busuk akan segera tersingkap dari keduanya...


19 Dzulqa'dah 1430

Noorahmat